Sinopsis Mahaputra Episode 175 (Tayang 19 Maret 2014 On Sony TV)
Rabu, 07 Oktober 2015
Edit
Sinopsis Mahaputra Episode 175 (Tayang 19 Maret 2014 On Sony TV)
Di Delhi, Rao Surtan datang menemui Jalal, lalu dia menari, tapi Jalal memintanya berhenti, Rao Surtan ketakutan, Maham Anga bertanya pada Rao Surtan “mengapa Anda berpakaian seperti ini? Rao Surtan malah ceramah seperti biasanya, Jalal memintanya berhenti dan bertanya padanya “apakah anda tahu tempat-tempat rahasia di Bijolia, mendengar kata Bijolia, Rao Surtan teringat akan Bhatiyani, dia mulai bertingkah aneh, Jalal marah padanya, kemudian dia mengatakan “jika Anda ingin tahu sesuatu, maka semua orang membantu Anda untuk mengetahui semuanya, tanpa sengaja dia melihat lukisan Phool, dia bertanya “siapa gadis itu, Jalal mengatakan “dia adalah putri Phool, dia adalah gadis impian saya dan dia tinggal di Bijolia, dan saya juga ingin membunuh Pratap disana, tanpa sengaja Rao Surtan melihat lukisan Jalal dan Pratap, dia terkejut melihatnya, Jalal bertanya “ada apa, apa kau mengenalnya, siapa dia?
Di Bijolia, Pratap mengambil sebuah pedang dan mulai berlatih, tanpa sengaja dia menjatuhkan mampan yang berisi bunga yang berada di dekatnya, mendengar itu Hansa datang dan bertanya “apa yang terjadi Pratap?, kemudian Hansa meminta pelayan untuk membereskan bunga bunga yang terjatuh, Pratap mengatakan “tidak ada apa apa, saya hanya berlatih, Hansa mengatakan “jika kau ingin berlatih, pergilah ketempat latihan, ayo aku akan mengantarmu, Pratap mengatakan “tidak, Anda cukup memberitahu jalannya, saya aan pergi sendiri, kemudian Hansa memberitahu jalannya, Pratap berterimak kasih dan pamit untuk pergi,
Di Delhi, Jalal bertanya “apa yang sedang kau pikirkan, ayo katakana siapa dia?, kemudian Rao Surtan mengkhayal kalau Pratap dan Jalal bersatu dan ingin membunuhnya, dia sangat ketakutan, tak lama dia sadar kalau itu hanyalah sebuah lukisan, Rao Surtan mengatakan “saya sangat ketakutan untuk melihat lukisan itu, dia mendekati Jalal, tak senang mendengarnya, Jalal memukulnya hingga terjatuh,
Di Bijoli, Phool sedang berdandan dengan ditemani Ajabde, Phool mengatakan “saya merasa bersalah untuk perilaku saya pada Pratap, Ajabde mengatakan “angkat tangan Anda dan tarik napas anda dengan keras, Anda akan merasa baik, Phool mengatakan “saya akan mencobanya, kemudian Ajabde pergi,
Di Delhi, Rao Surtan mengatakan “Anda benar-benar tidak tahu, siapa dia, Jalal mengatakan “katakan padaku siapa dia, Rao Surtan mengatakan “Pratap akan membunuh Anda, Jalal marah, dia mengeluarkan pedangnya dan menghunuskannya
Di Bijolia, Phool sedang melakukan hal yang dikatakan Ajabde, dia melihat Pratap dalam pikirannya, kemudian dia membuka matanya, dan dia juga melihat Pratap, dia terkejut melihatnya, Pratap bertanya padanya tentang Dangal, Phool malah bertingkah aneh, Pratap membuatnya diam,
Di Delhi, Bairam Khan berkata pada Jalal “ini adalah lukisan Pratap, Jalal dan Maham Anga terkejut mendengarnya, Jalal teringat akan kenangannya bersama Pratap, Jalal berkata “tidak, dia bukan Pratap, dia adalah teman saya, Rao Surtan mengatakan “dia bukan teman Anda, dia adalah musuh terbesar Anda, Jalal marah dan meninggalkan mereka semua, Bairam Khan mencoba untuk menghentikannya
Jalal teringat akan kenangan manisnya saat bersama Pratap, dia terlihat terpukul, kemudian Maham Anga datang dan mengatakan “dia bukan teman mu, jika Pratap tahu tentang diri Anda, maka dia akan membunuh Anda, mendengar itu, Jalal menjadi sangat marah, kemudian dia pergi, dia ingin menghancurkan lukisan itu, tapi tib atiba dia mendengar suara Pratap yang menghentikannya
DAFTAR SINOPSIS MAHAPUTRA ANTV