SINOPSIS MAHAPUTRA ANTV EPISODE 17
Jumat, 31 Juli 2015
Edit
MAHAPUTRA-ANTV.BLOGSPOT.COM
Ditempat perang, Raja Bahaudar bertanya pada pangeran
Siapa Ayahmu, Tanya Raja Bahadur
Ayah saya adalah Raja Uday, kata Pangeran, Bahudar kaget mendengarnya, tapi pangeran mengalihkan pembicaraan mereka dengan mengatakan “ Raja adalah seperti ayah bagi saya dan jika saya bisa memenuhi tugas saya maka ayah dan ibu saya akan bangga pada saya, kata Pangeran, Bahadur terkesan mendengarnya, tiba tiba para prajurit member tanda kalau mereka sudah siap untuk berperang
Di Istana, para pajurit mengambil senjata mereka masing masing dengan di pimpin Menteri, di sisi lain, Raja Uday sedang bersiap-siap untuk perang, dia mengatakan bahwa bangsa Rajput tidak pernah takut pada pedang dan perang dan setiap saat selalu siap, tapi dia terlihat khawatir tentang pangeran dia terlihat sedih,
Ratu Batiyani yang ada dibelakangnya mengatakan “Anda tidak perlu khawatir tentang pangeran Yang Mulia, dan jangan pergi ke medan perang dengan beban ini, berkonsentrasil
Pergilah dengan pelayan dari pintu rahasia, karena mereka bisa saja datang, dan ketika saya menemukan pangeran, aku akan mengirimnya pada mu, di sana Maan singh(Paman Pangeran) akan mengatur istana untuk mu, di mana kau dan anak-anak kita bisa hidup dengan nyaman dan berilah cinta yang penuh pada bayi kita yang belum lahir ini, kata Raja Uday, Batiyani sedih mendengarnya dan memeluk suaminya,
Kemudian Batiyani melakukan aarti padanya dann berharap dia akan menang, lalu Raja Uday pergi, Batiyani sedih melihat kepergiannya
Di tempat latihan, Raja Bahadur meminta Pangeran untuk menunjukkan caranya menggunakan pedang, merasa tidak puas kemudian Raja Bahadur mengajarinya, tiba tiba seorang prajurit datang dan mengatakan
Yang Mulia Raja Uday akan segera datang disini, kata Prajurit, lalu Raja Bahadur pergi menemuinya, Pangeran terlihat syok mendengarnya, dia kelihatan panik, kemudian dia mengambil topi perang dan langsung menggunakannya,
Kau harus melepas topi mu, karena itu dalah sebuah tanda hormat terhadap raja ketika kita berhadapan padanya, kata menteri itu lalu pergi, Pangeran menjadi ketakutan.
Di istana, semua prajurit berteriak pada Raja dan para Ratu mewar, Ratu Jaiwanta melakukan Aarti dan tilak pada Raja Uday, dan dia memberikan pedang pada Raja Uday, Raja Uday menerimanya lalu member hormat pada pedang itu,
Beritahu aku kalau kau mengetahui tentang pangeran, kata Raja Uday
Baiklah Yang Mulia, kata Ratu Jaiwanta lalu mengambil restunya, Raja Uday memandang semua istrinya, semua istrinya sedih melihat kepergian Raja Uday
Dibalkon Istana, Ratu Sajja sedang bersama Ratu Batiyani, Ratu Sajja tidak senang pada Ratu Jaiwanta yang mendapat Hormat dari Raja Uday, dia menunjukkan kesedihannya pada Ratu Batiyani
Ditempat Raja Bahadur, para prajurit dikumpulkan untuk menyambut Raja Uday, seorang prajurit sedang berjalan untuk melihat para prajurit, dia melihat pangeran masih menggunakan topi perangnya, prajurit itu memintanya untuk melapaskan topinya,
Kemudian pangeran menemui Raja Bahadur dan meminta izin untuk berdiri di baris terakhir agar Raja Uda tidak akan marah ketika melihat dia, tiba tiba prajurit berteriak untuk menyambut kedatangan Raja Uday, Pangeran lalu pergi kebarisab paling belakang. Raja Uday datang tiba, dia mengatakan pada seluruh prajurit agar semangat dalam peranga dan dia mengatakan bahwa Raja Bahadur akan membantu mereka untuk mengubah bendera mereka dan kemenangan harus mereka raih,
Ditempat Shems, mereka juga telah bersiap siap untuk berperang, dia memberikan arahan pada para prajuritnya agar memenangkan perang dan mendapatkan semua harta Mewar, dan dia mengatakan kalau dia mau mendapatkan Pangeran Mahaputra, karena pangeran sangat penting untuknya
Ditempat Raja Uday, Seorang prajurit melihat tentara musuh datang ke arah mereka, lalu prajurit pergi untuk memberitahu itu pada Raja Uday, saat prajurit itu mengatakan kepada mereka tentang tentara yang besar dengan senjata nuklir, menteri menegur prajurit dengan bertanya kenapa tidak mengatakan ini sebelumnya dan dia mengatakan bahwa senjata nukilir itu tertutup sehingga mereka tidak mampu menebaknya.
Ditempat Shems, Shems mengatakan kalau dia akan menghancurkan semua prajurit Mewar dengan hanya sekali tembakan, lalu mereka tertawa,
Raja Uday memberi semangat pada para prajuritnya,
DAFTAR SINOPSIS MAHAPUTRA ANTV
