SINOPSIS MAHAPUTRA ANTV EPISODE 71



MAHAPUTRA-ANTV.BLOGSPOT.COM







Sinopsis Mahaputra Episode 71 (Tayang 20 September 2013 On Sony TV)
Di kamar Jaiwanta, dia sedang memperhatikan Mahaputra yang tertidur, dia menangis dan merasa khawatir akan keselamatan Mahaputra, dia teringat akan kata kata Bhatiyani yang mengatakan kalau Mahaputra tidak akan aman, tak lama Mahaputra terbangun, dia melihat ibunya, Jaiwanta tersadar, dengan cepat dia berbalik agar Mahaputra tidak melihat air matanya, kemudian Mahaputra menghampiri ibunya, dia bertanya apa yang terjadi, dengan polosnya Mahaputra mengatakan kalau ibunya sedih karena ibunya telah baikan pada ayahnya, Jaiwanta mencoba untuk menjelaskan pada Mahaputra, tiba tiba teman Mahaputra datang dan mengajak Mahaputra untuk pergi, setelah mereka pergi, Jaiwanta mengatakan pada dirinya sendiri kalau dia akan berusaha sekuat tenaga untuk menyelamatkan putranya,
Dipesta perayaan, para penari mulai menari, tak lama Mahaputra datang dan memberi salam pada Uday yang telah ada dari tadi, Mahaputra terlihat bahagia melihat para penari itu, merasa senang Chundawat juga ikut menyanyi, semua merasa senang kecuali RATU UDAY YANG PALING CANTIK YAITU BHATIYANI, para penari masih terus menari, setelah para penari selesai menari, semua orang memuji muji Mahaputra, Bhatiyani terlihat syok,
Ditempat penobatan Mahaputra, Uday meminta prajurit untuk memanggil Mahaputra, sebelum prajurit itu pergi, Mahaputra muncul dengan temannya, semua orang memuji Mahaputra, Mahaputra memasuki tempat penyiraman, dia memberi salam pada orang tuanya, Pandit menjelaskan tentang penyiraman itu pada Mahaputra, Mahaputra mengatakan kalau dia paham, kemudian dia duduk, para pelayan mengoleskan krim kunyit ditubuhnya, kemudian menyiramnya dengan air susu dan bunga, tak lama Jaiwanta datang, dia terlihat sangat khawatir, Bhatiyani bicara padanya dengan nada mengejek, Sajja meminta Jaiwanta duduk untuk melihat Mahaputra, Bhatiyani masih saja membuat Jaiwanta khawatir dengan kata katanya, Jaiwanta mengkhayal kalau Mahaputra meninggal, tiba tiba dia menjerit menghentikan penyiraman Mahaputra, semua orang terkejut melihatnya, Bhatiyani tersenyum, Uday berdiri dari tempat duduknya, suasana terdiam beberapa saat, semua mata tertuju pada Jaiwanta, kemudian Jaiwanta mengatakan untuk melanjutkannya, kemudian penyiraman Mahaputra dilanjutkan, Bhatiyani terus membuat Jaiwanta merasa khawatir, kemudian Pandit mengatakan kalau penyiraman Mahaputra telah selesai, semua tersenyum, semua memuji Mahaputra, Bhatiyani mengatakan selamat pada Jaiwanta, Uday mengatakan kebahagiaannya pada Chundawat,







Dikamar Mahaputra, dia sedang dihias untuk penobatannya, Sajja memjuinya, Bhatiyani mengatakan selamat pada Mahaputra, Jaiwanta merasa khawatir, Mahaputra melihatnya, dia bertanya apa yang terjadi, Bhatiyani mengatakan kalau ibunya Jaiwanta sangat khawatir padanya, Mahaputra mengatakan kalau ibunya tidak perlu khawatir, kemudian Jaiwanta memberikan belati pada Mahaputra, tapi tiba tiba belati itu terjatuh dan melukai tangan Mahaputra, Sajja mengatakan kalau ini adalah pertanda yang tidak baik, mendengar itu Mahaputra mengatakan pada mereka untuk tidak memikirkan hal yang aneh aneh, lalu Mahaputra mengambil alat itu dan menyimpannya di ikat pinggangnya, tak lama seorang pelayan datang dan mengatakan kalau Yang Mulia telah menunggu Mahaputra, kemudian Mahaputra dan Sajja pergi, Jaiwanta memandangi darah Mahaputra yang ada ditangannya, Bhatiyani mengatakan sesuatu padanya yang membuatnya lebih khawatir,
Ditempat Penobatan, Mahaputra sedang ditimbang, disisi ada dirinya dan disisi lain ada beberapa batang emas, setelah tibangan itu sama beratnya, semua orang memuji Mahaputra, Uday meminta agar batangan emas itu dibagi bagikan pada rakyat Mewar, Bhatiyani mengatakan ketidaksenangannya pada Kokoiya,
Dikuil, Mahaputra dan Uday sedang menjalankan ritual berikutnya,
Dikamar Bhatiyani, dia terlihat sangat khawatir,
Dikuil, Mahaputra mengatakan janjinya pada Uday untuk tetap setia pada Mewar, kemudian dia mengambil berkah dari Uday, Uday merasa bahagia,
Dikamar Bhatiyani, dia terlihat khawatir kalau penobatan Mahaputra akan terjadi, tak lama Kokoiya datang dan mengatakan kalau Mahaputra sedang menjalankan ritual berikutnya, dia merasa tidak senang mendengarnya, kemudian dia berdoa agar penobatan Mahaputra tidak terjadi,
Dikuil, Pandit sedang membacakan mantra ritual,
Dikamar Jaiwanta, dia sedang berdoa, tiba tiba seorang pelayan datang dan mengatakan kalau Mahaputra sedang menjalankan ritual dikuil, tak lama Sajja dan Bhatiyani datang, mereka mengatakan yang ada dihati mereka, Sajja mengatakan kebahagiaannya, dan Bhatiyani mengatakan sesuatu yang membuat jaiwanta semakin khawatir, setelah mengtaakan yang ada dihatinya, Bhatiyani pergi








DAFTAR SINOPSIS MAHAPUTRA ANTV

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel